Menyikapi Fenomena Body Shaming dengan Pendekatan Dikotomi Kendali dari Marcus Aurelius

Authors

  • Jupilta Institut Agama Kristen Negeri Toraja
  • Prani Yustiana Institut Agama Kristen Negeri Toraja
  • Marhelia Putri Institut Agama Kristen Negeri Toraja

DOI:

https://doi.org/10.55606/jutipa.v2i3.286

Keywords:

body shaming, dikotomi kendali, stoikisme, tubuh

Abstract

Tujuan  penelitian ini adalah untuk menolong korban body shaming merespons fenomena yang terjadi di masyarakat. Perilaku body shaming berdampak pada tekanan mental akibat kritik, komentar, dan penolakan orang lain terhadap tubuh. Kemudian terdapat juga gangguan kesehatan fisik dan perilaku konsumerisme akibat berusaha mengejar kondisi tubuh ideal. Penulis meneliti fenomena ini melalui metode penelitian kualitatif deskriptif, khususnya pendekatan studi pustaka. Penulis menggunakan lensa perspektif dikotomi kendali dalam filsafat stoikisme untuk menganalisis fenomena body shaming. Penulis menemukan bahwa perspektif dikotomi kendali menekankan perlunya latihan untuk mengubah presepsi dan standar untuk menerima tubuh. Menerima keadaan tubuh bukan lagi pada pandangan orang lain, melainkan pada status tubuh sebagai sesuatu yang sangat berharga. Penerimaan ini ikut mengimplikasikan tindakan pengendalian gaya hidup dan tindakan untuk menjaga keberhargaaan tubuh dari gangguan.

References

Annisa, N., Mahisani, T. P., & Arsini, Y. (2024). Pendekatan Person Centered Yang Menggunakan Teknik Empati Dalam Menangani Body Shaming. Madani, 1(12), 419–424. https://doi.org/10.5281/zenodo.10448718

Dewi, L. K., & Siswanto, R. A. (2020). Perancangan Media Edukasi Penanganan Korban Body Shaming pada Remaja. E-Proceeding of Art & Design, 7(2), 1942–1948. https://openlibrarypublications.telkomuniversity.ac.id/index.php/artdesign/article/view/12736

Fauzia, T. F., & Rahmiaji, L. R. (2019). Memahami Pengalaman Body Shaming pada Remaja Perempuan. Interaksi Online, 7(3), 238–248. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/interaksi-online/article/view/24148

Karyanti, & Aminudin. (2019). Cyberbullying dan Body Shaming. K-Media.

MA, M. (2019). Body Shaming, Citra Tubuh, dan Perilaku Konsumtif (Kajian Budaya Populer). Mimikri, 5(1), 77–90. https://blamakassar.e-journal.id/mimikri/article/view/247

Manampiring, H. (2019). Filosofi Teras: Filosofi Yunani-Romawi Kuno untuk Mental Tangguh Masa Kini. Kompas Media Nusantara.

Marvela. (2024). Aurel Hermansyah Jadi Korban Body Shaming hingga ASI-nya Berkurang. Tempo.Co. https://seleb.tempo.co/read/1817887/aurel-hermansyah-jadi-korban-body-shaming-hingga-asi-nya-berkurang

Naziro, K., Heru, M. J. A., Puspitasari, M., Audyna, L., & Helin. (2021). Pengaruh Cyberbullying Body Shaming Terhadap Mental Remaja. Jurnal Media Keperawatan, 12(2), 119–126. https://doi.org/10.32382/jmk.v12i2.2364

Noviandi, F. (2023). Disebut Terlalu Berisi, Tiara Andini Kena Body Shaming. Suara.Com. https://www.suara.com/entertainment/2023/09/01/211748/disebut-terlalu-berisi-tiara-andini-kena-body-shaming

Ramahardhila, D., & Supriyono. (2022). Dampak Body Shaming Pada Citra Diri Remaja Akhir Perempuan. Jurnal Ideas, 8(3), 961–970. https://doi.org/10.32884/ideas.v8i3.952

Sakinah. (2018). Ini Bukan Lelucon: Body Shaming, Citra Tubuh, Dampak dan Cara Mengatasinya. Jurnal Emik, 1(1), 53–67. https://ejournals.umma.ac.id/index.php/emik/article/view/41

Syarifuddin, A., Fitri, H. U., & Mayasari, A. (2021). Konsep Stoisisme untuk Mengatasi Emosi Negatif Menurut Henry Manampiring. Bulletin of Counseling and Psychotherapy, 3(2), 99–104. https://doi.org/10.51214/bocp.v3i2.116

Ziyadul Ifdal Ghazali. (2023). Nilai-Nilai Kepemimpinan Pendidikan Islam Dalam Filsafat Stoikisme: Analisis Terhadap Buku Filosofi Teras Karya Hendry Manampiring. Of Islamic Education Management, 2(2), 165.

Published

2024-05-03

How to Cite

Jupilta, Yustiana, P., & Putri, M. (2024). Menyikapi Fenomena Body Shaming dengan Pendekatan Dikotomi Kendali dari Marcus Aurelius. Jurnal Teologi Injili Dan Pendidikan Agama, 2(3), 83–93. https://doi.org/10.55606/jutipa.v2i3.286