Peran Quality Time Keluarga Dalam Menangani Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Dalam Perspektif Yohanes 9:2-3

Authors

  • Marisa Aulia Gea Sekolah Tinggi Teologi Ekumene Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.55606/jutipa.v2i3.336

Keywords:

Children with Special Needs, Families, John 9:2-3

Abstract

This research examines the role of family quality time in dealing with children with special needs (ABK) from the perspective of John 9:2-3. Based on analysis of the text, this research uses a descriptive qualitative approach with library study methods to collect and analyze data from various relevant sources. The results of the discussion show that children with special needs are God's initial creation, and there is a need for a deep understanding of human diversity and rejection of stigmatization related to children's conditions. In this context, the role of the family is very important in supporting, protecting and treating children with special needs with appropriate love and respect. The perspective of John 9:2-3 shows that the physical or mental condition of children with special needs is not the result of sin, but is an opportunity to demonstrate God's power and demonstrate God's love and deep concern for children. Therefore, implementing the role of family quality time involves several approaches, including giving full attention when together, involving children in family activities, and reading and meditating on the Bible together. So, this approach has great potential to promote the well-being and development of children with special needs, as well as strengthen healthy and inclusive intrafamilial relationships. Thus, the role of family quality time in dealing with children with special needs is important morally and spiritually, as well as in forming a strong foundation for children's growth and happiness in the family context.

References

Adawiah, R. (2017). Pola asuh orang tua dan implikasinya terhadap pendidikan anak: Studi pada masyarakat Dayak di Kecamatan Halong Kabupaten Balangan. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 7(1), Article 1. https://doi.org/10.20527/kewarganegaraan.v7i1.3534

Allo, E. A. T. (2022). Penyandang disabilitas di Indonesia. Nusantara: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 9(3), Article 3. https://doi.org/10.31604/jips.v9i2.2022.807-812

Amid, M., & Markus. (2023). Manajemen pendidikan Kristen dan kepemimpinan. Semarang: Badan Penerbit STIEPARI Press.

BKI ’A 20. (2022). The world of counselor: Graflit. Anagraf Indonesia.

Buku pendidikan jasmani adaptif.pdf. (n.d.). Retrieved May 13, 2024, from https://repository.uir.ac.id/23313/1/Buku%20Pendidikan%20Jasmani%20Adaptif.pdf

Dasrina, D., Nababan, D., Siregar, L. M., Silitonga, E., & Dachi, R. A. (2023). Analisis peran orang tua dan peran guru dalam pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut pada anak berkebutuhan khusus di SLB Aceh Singkil. Jurnal Kesehatan Tambusai, 4(2), Article 2. https://doi.org/10.31004/jkt.v4i2.15821

Destia. (2022a). Dampak body shaming pada citra diri remaja akhir perempuan. Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Budaya. https://www.jurnal.ideaspublishing.co.id/index.php/ideas/article/view/952

Dikpora. (2022). Rekapitulasi data. Dinas DIKPORA DIY. https://dikpora.jogjaprov.go.id/pklk/pkslb/data

Dwi, R. (2016). Dukungan sosial untuk penyandang disabilitas. https://babelprov.go.id/artikel_detil/dukungan-sosial-untuk-penyandang-disabilitas

Enafao Gea, et al. (2024). Sebagai penghubung: Upaya guru PAUD Kristen dalam meningkatkan minat belajar anak usia dini. Coram Mundo: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen, 6(1).

Febrian, I., & Ganes, C. (2016). Buku ajar psikologi anak berkebutuhan khusus.

Gatut. (2022b). Tema tema pilihan: Eksposisi Injil Yohanes - Pdt. Gatut Wiyono, M.Div. Google Books. https://books.google.co.id/books

Gea, M. A., & Malelak, D. P. (2024). Peran orang tua dalam meningkatkan karakter remaja melalui quality time. Jurnal Insan Pendidikan dan Sosial Humaniora, 2(1), 61–75. https://doi.org/10.59581/jipsoshum-widyakarya.v2i1.2217

Harisantoso, I. T. (2023). Nilai diri disabilitas terhadap dirinya sendiri dalam model disabilitas. Jurnal Teologi Berita Hidup, 5(2), Article 2. https://doi.org/10.38189/jtbh.v5i2.372

Harti, S. D. (2023). Keteladanan orang tua dalam mengembangkan moralitas anak usia dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 7(5), 5369–5379. https://doi.org/10.31004/obsesi.v7i5.5191

Huda, M. (2015). Peran pendidikan Islam terhadap perubahan sosial. Edukasia: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 10(1), Article 1. https://doi.org/10.21043/edukasia.v10i1.790

Hutasoit, N., & Berlianti, B. (2024). Dukungan keluarga pada anak berkebutuhan khusus (Tunagrahita) melalui program di SDLBN 033702. Jurnal Edukasi Nonformal, 5(1), Article 1.

Irwanto, Eva, Asmin, Mimin, & Sirajd. (n.d.). Analisis situasi penyandang disabilitas di Indonesia: Sebuah desk-review.

Ismail, F. (2018). Manajemen berbasis sekolah: Solusi peningkatan kualitas pendidikan. Jurnal Ilmiah Iqra’, 2(2), Article 2. https://doi.org/10.30984/jii.v2i2.541

Jenita Pratama Pakpahan, C. (2023). Komunikasi dakwah dalam pembinaan spiritual penyandang disabilitas mental di Sentra "Dharma Guna" Bengkulu [Undergraduate thesis, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu]. http://repository.uinfasbengkulu.ac.id/2136/

Kasali, R. (2018). Strawberry generation. Mizan.

Marisa Aulia. (2023). Sentuhan kasih orang tua dalam menumbuhkembangkan karakter remaja. https://jurnal.sttarastamarngabang.ac.id/index.php/sinarkasih/article/view/266/238

Marthen Mau, Saenom, & Ferdiana Fransiska. (2021). Caraka peranan membaca Alkitab terhadap kecerdasan spiritual anak Kristen. Cetak.

Mega, M., & Arifianto, Y. A. (2022). Strategi pembelajaran pendidikan agama Kristen pada anak berkebutuhan khusus di sekolah dasar inklusi. Theologia Insani (Jurnal Theologia, Pendidikan, dan Misiologia Integratif), 1(2), 163–180. https://doi.org/10.58700/theologiainsani.v1i2.16

M.Pd, I. K., S. Pd, M.Pd, N. C. L., S. Si, M.Pd, C. S., S. Pd, M.Pd, F. P., Soemarsono, D. W. P., M.Pd, D. L. K., M.Pd, R. V. L., S. Pd, & M.Kes, D. S. H. (2023). Pengantar pendidikan. CV Rey Media Grafika.

M.Th, P. R. S. L. (n.d.). Disabilitas sebagai ruang berteologi: Sebuah sketsa membangun teologi disabilitas dalam konteks GPIB. PT Kanisius.

Mulyasa. (2022). Manajemen dan kepemimpinan kepala sekolah. Bumi Aksara.

Nabilah Shalihah. (2017). Eksklusi sosial penyandang disabilitas dalam dunia kerja (Studi pada: Empat pekerja penyandang disabilitas di Jakarta) [Doctoral dissertation, Universitas Negeri Jakarta]. http://repository.unj.ac.id/26565/

Oktaviani, E., & Setiyono, I. E. (2023). Pengembangan ethnoscience puzzle guna mendorong kemampuan kognitif anak berkebutuhan khusus. Journal of Telenursing (JOTING), 5(2), 3060–3068. https://doi.org/10.31539/joting.v5i2.7690

Pengantar, K., Nugraheni, Y., Sos, S., & Si, M. (2020). Komunikasi dan isu publik.

Pusat Rehabilitasi. (2016). Pusat Rehabilitasi Kemhan RI. https://www.kemhan.go.id/pusrehab/2016/11/24/artikel-kebijakan-penyandang-disabilitas.html

Putri, G. N. (2020). Pengalaman adaptasi psikologis ibu hamil primigravida trimester I [Thesis, STIKes Bina Sehat PPNI]. https://repositori.stikes-ppni.ac.id/handle/123456789/646

Reich, R. (2016). Saving capitalism: For the many, not the few. Icon Books Ltd.

Runtung, S. (2021). Hakikat teologi penciptaan manusia dan implikasinya. 11(1).

Santoso, B. (2018, July 28). Esensi manusia sebagai makhluk sosial. Fakultas Adab dan Humaniora. https://adab.radenfatah.ac.id/main/index.php/2018/07/28/esensi-manusia-sebagai-makhluk-sosial/

Simo. (2020). An examination of the testimony of the four evangelists. Google Books. https://www.google.co.id/books/edition/An_Examination_of_the_Testimony_of_the_F/Wqj0DwAAQBAJ?hl=en&gbpv=1&dq=Namun,+kadangkala+orang+tua+tidak+memperhatikan+bahwa+bahagia+anak++yang+sesungguhnya+adalah+kelimpahan+figure+orang+tua&printsec=frontcover

Sulthon. (2021). Pendidikan anak berkebutuhan khusus. Rajawali Pers. PT. RajaGrafindo Persada.

Suwarni, S., Setiawan, S., & Syatibi, M. M. (2017). Hubungan usia demensia dan kemampuan fungsional pada lansia. Jurnal Keterapian Fisik, 2(1), Article 1. http://jurnal.poltekkes-solo.ac.id/index.php/JPT/article/view/296

Syabuddin Gade. (2019). Membumikan pendidikan akhlak mulia anak usia dini (pp. 1–235). PT. Naskah Aceh Nusantara. https://repository.ar-raniry.ac.id/id/eprint/11641/

Wardany, D. K. (2016). Pendidikan anak berkebutuhan khusus. CV. CONFIDENT.

Yeza. (2020b). Perilaku agresif anak usia dini dilihat dari pola asuh orang tua. Jurnal Buah Hati. https://ejournal.bbg.ac.id/buahhati/article/view/562

Published

2024-05-20

How to Cite

Marisa Aulia Gea. (2024). Peran Quality Time Keluarga Dalam Menangani Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Dalam Perspektif Yohanes 9:2-3. Jurnal Teologi Injili Dan Pendidikan Agama, 2(3), 202–215. https://doi.org/10.55606/jutipa.v2i3.336